Sabtu, Desember 01, 2018

Prediksi PSMS Vs Persebaya

Jadwal Liga 1 2018 pekan ke-33, PSMS Medan vs Persebaya Surabaya (berita,bola/Gilagame12)

Gilagame12.blogspot.com - PSMS Medan masih terjebak di dasar klasemen sementara Gojek Liga 1 bersama Bukalapak dengan 34 poin. Mereka terus berusaha untuk keluar dari zona degradasi dalam tiga pertandingan tersisa.

Syaratnya, klub berjulukan Ayam Kinantan itu harus terlebih dahulu melewati hadangan Persebaya Surabaya. Duel pekan ke-32 Liga 1 ini bakal tersaji di Stadion Teladan, Medan, Sabtu malam (1/12/2018).

BACA JUGA


Laga ini merupakan partai ulangan final Liga 2 2017. Ya, kedua tim merupakan sama-sama berstatus sebagai tim promosi di Liga 1. Namun, Persebaya yang merupakan juara Liga 2 musim lalu memiliki penmapilan yang lebih mentereng.

Tim berjulukan Bajul Ijo itu baru saja mencatatkan empat kemenangan secara beruntun. Bahkan, mereka juga membukukan enam kemenangan dari tujuh laga terakhir. Pelatih PSMS, Peter Butler tetap tidak gentar dengan catatan calon lawannya itu.

“Saya tahu mereka sedang bagus dari beberapa pertandingan terakhir. Mereka juga punya kecepatan dengan kekuatan yang dimiliki oleh beberapa pemain Papua. Tapi, saya sudah menonton pertandingan mereka,” ungkap Butler.

“Kami tetap harus waspada dengan permainan Persebaya. Saya menaruh hormat kepada mereka. Tapi, kami yakin bisa menang dan lebih baik dari sebelumnya. Saya yakin pemain akan berjuang,” imbuh pria asal Inggris itu.

Meski demikian, Butler menyadari situasi sulit yang dihadapinya. Dia sadar timnya akan menghadapi calon lawan yang sedang on fire. Apalagi, PSMS baru saja gagal menang dalam dua laga beruntun kontra Madura United dan Persipura Jayapura.

“Posisi di klasemen sekarang menyulitkan kami. Seharusnya itu justru menjadi motivasi kami untuk mendapat poin. Saya ingin pemain bekerja keras dan optimis bisa menang,” ucap mantan pelatih Persipura Jayapura itu.

Motivasi Tinggi Persebaya

Di sisi lain, kepercayaan diri masih menaungi perasaan para pemain Persebaya. Catatan empat kemenangan beruntun sangat wajar membuat lawan jadi segan. Apalagi, Djadjang Nurdjaman mengaku hafal dengan pemain dan gaya permainan PSMS.

Ya, pelatih yang akrab disapa Djanur itu merupakan sosok yang membawa PSMS promosi ke Liga 1 musim ini. Dia juga yang menyusun komposisi skuat klub yang berdiri pada 1950 itu dan kini juga tidak mengalami banyak perubahan sejak ditinggalnya.

“Saya kembali datang ke Medan untuk melawan PSMS. Mayoritas pemain ini adalah anak buah saya dulu. Sekarang, saya akan berhadapan dengan mereka. Pastinya, saya akan membela mati-matinya klub yang saya tangani. Saya ingin meraih hasil maksimal untuk Persebaya,” ungkap Djanur.

Bagi Djanur, pantang untuk menyerahkan hasil pertandingan kepada PSMS. Dia tidak mau menghiraukan situasi pelik yang sedang dihadapi mantan klubnya itu. Kemenangan Persebaya jelas semakin membuka peluang makin besar buat PSMS untuk degradasi.

Sebenarnya, pertandingan ini sudah tidak banyak berpengaruh buat Persebaya. Pasalnya, mereka kini menduduki peringkat keenam dengan 47 poin dan sudah memastikan tidak terdegradasi. Namun, Djanur menarget bisa menembus tiga besar.

Djanur merasa bahwa pemain Persebaya wajib untuk meneruskan tren positif. Pria berusia 54 tahun tersebut tetap menarget sapu bersih kemenangan dalam dua laga terakhir ini dan membawa Persebaya ke papan atas.

“Saya bertekad meraih poin penuh di sini. Kami punya ambisi untuk mengamankan dua pertandingan terakhir dan mendapat tempat yang terhormat di klasemen sementara. Saya fokus akan pada tim sendiri,” ujarnya

Prediksi Susunan Pemain

OK John menjalani debut di Persebaya saat menjamu PSMS Medan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (18/7/2018) (berita,bola/Gilagame12)

PSMS (4-4-2): Abdul Rohim (kiper); Dani Pratama, Roni Fatahillah, Alexandros Tanidis, Alwi Slamat (belakang); Ferdyan Wahyu, Lutfi Akbar, Shohei Matsunaga, Antoni Nugroho (tengah); Frets Butuan, Felipe Martins (depan)

Pelatih: Peter Butler

Persebaya (4-3-3): Miswar Saputra (kiper); Mokhamad Syaifuddin, Otavio Dutra, Fandry Imbiri, Ruben Sanadi (belakang); Misbakus Solikin, Rendi Irwan, Fandi Eko Utomo (tengah); Irfan Jaya, David da Silva, Osvaldo Haay (depan)

Pelatih: Djadjang Nurdjaman